Q :
Dear Dokter Grace,
Saya Kiki, saya penasaran dok, apa sebenarnya yang menyebabkan diet gagal? Jujur saja, saya tidak pernah berhasil menurunkan berat badan. Sempat sih turun 3 kilo dalam waktu 2 bulan, lalu jarum timbangan enggak bergeser lagi. Malah naik lagi. Terima Kasih.
Kiki
A :
Dear Kiki,
Sayang sekali Anda selalu gagal menurunkan berat badan Anda. Tambah sering Anda berusaha dan sering gagal, maka Anda akan memasuki siklus yoyo, dimana tambah lama tambah sulit menurunkan berat badan dan semakin cepat berat akan melambung. Bukan itu saja, kenaikan berikutnya biasanya lebih besar daripada berat sebelumnya. Sedangkan penurunan berat badannya akan lambat laun menjadi semakin sedikit.
Faktor penyebab kegagalan penurunan berat badan adalah sebagai berikut :
1. Kurangnya tujuan dan motivasi
Bila alasan Anda kurang kuat dan tidak masuk akal, maka program Anda akan mandeg di tengah jalan karena kehilangan motivasi atau motivasi yang salah. Motivasi penting karena pasti akan ada banyak halangan dan rintangan dalam menurunkan berat badan.
2. Kurangnya pengetahuan akan program yang baik dan benar.
Prinsip penurunan berat badan hanya satu, yaitu pengeluaran energi harus lebih besar daripada asupan makanan. Program paling baik adalah dengan gizi berimbang, porsi yang cukup dan mengenyangkan, tetapi dengan asupan energi yang sedikit. Bisa dicapai dengan menghindari lemak, gula dan olahan tepung. Berkonsultasilah dengan ahli gizi untuk mendapatkan pola makan yang benar.
Demikian halnya dengan olahraga. Olahraga yang salah akan menyebabkan Anda makan lebih banyak dari biasanya. Belum lagi resiko cedera bila gerakan yang Anda lakukan tidak tepat.
3. Tidak ada bimbingan dan support dari sekitarnya
Sebagian orang bisa membatasi makanan dan berolahraga sendiri, sebagian lagi tidak. Melawan arus akan lebih sulit daripada berenang sesuai arus. Bergaul dengan komunitas peduli kesehatan akan memantapkan semangat Anda.
4. Memiliki problem psikologis yang menjadi akar masalah
Bila Anda :
– memuntahkan makanan atau memakai pencahar setelah makan berlebih
– makan di kala stress
– makan marah, bosan atau menganggur?
-terobsesi kepada makanan atau bentuk tubuh tanpa alasan yang masuk akal
– takut melihat cermin atau timbangan atau foto diri
Jika ya, kemungkinan besar Anda mengalami Eating Disorder yang merupakan kelainan psikologis. Bila tdk ditangani dengan benar, kemungkinan berat badan Anda akan semakin besar.
5. Memiliki problem kesehatan yang mengganggu berat badan.
Ketidakseimbangan hormon reproduksi pada wanita bisa memicu kenaikan berat badan. Demikian juga beberapa penyakit seperti kelainan hormon tiroid atau steroid, kekurangan growth hormon, bisa memicu kegagalan program. Penyakit yang berakibat pada kurangnya gerak, seperti cedera lutut atau panggul, atau inflamasi pergelangan kaki dapat membuat Anda malas bergerak dan lebih susah lagi membakar kalori.
Berkonsultasilah kepada dokter,ahli gizi/olahraga, psikolog atau pusat penurunan berat badan yang komprenhensif yang dapat membantu memecahkan masalah secara keseluruhan.
